Vacum tak berarti berhenti

Jarangnya Essensiil Latihan atau manggung tak membuat panas di kuping para punggawa Essensiil yang mengabarkan tentang buyarnya Essensiil. "Kami hanya sedang mencari suasana baru aja",ujar Yan Azmi. Setelah menelan kegagalan di ajang Deteksi Band Co, tak membuat para punggawa Essensiil menjadi putus asa. 
Kali ini Essensiil menatap event yang tak kalah heboh. Membawakan 4 buah lagu yakni, Munajat Cinta (The Rock), Bukan Aku(UNGU), Mawarku(funkop), dan Seperti Yang kau minta (Alm. Crhisye). Diharapkan Essensiil mampu tampil mewakili kelas X di acara MK SMA 11 Surabaya.

 
 

Haluan yang berubah

Pada waktu seleksi untuk acara Deteksi Band Con, Essensiil tetep ngebawain tema cinta, tapi kali ini ada yang berbeda. Memang tema cinta yang dibawain tapi intiyan kini mulai berubah haluan. Pada awalnya kami megusung tema "Kesucian Cinta" tapi kini berubah menjadi "Bahaya Cinta", terlihat dari lirik lagu Dusta dari Kapten yang dibawain Essensiil, lirik dusta sangat menggambarkan suasana hati salah seorang vokalis Essensiil. yang..........
Walaupun tema cintanya agak dirubah, tak membuat permainan Essensiil menjadi berantakan, "Pergantian tema pada sebuah lagu itu biasa", ujar Yan Azmi. Pada 2 lagu awal Essensiil, yang berjudul "Selalu Terluka" dan "Hanya dalam mimpi" juga mengisahkan tentang bahaya cinta. Walaupun selalu menggempar-gemparkan tentang bahaya cinta, sebenarnya Essensiil band merupakan sebuah group band yang bisa dibilang sedang mencari cinta, pada setiap lagunya.

Seleksi yang mendebarkan

Langit hitam, mengantarkan kami menuju seleksi "Deteksi Band Con". Berbagai macam insiden juga kerap mewarnai perjalanan kami. Setelah sampai di tempat seleksi, kami yang terbentuk dalam EsseNsiiL band disertai dengan Adirano dan juga Anindya Y sebagai kru segera menuju tempat pendaftaran.
Setelah mendaftar ulang, kami (EsseNsiiL) difoto dengan gaya yang gak jelas gitu deh, apalagi ada Ranggih dan Yerry. Kamu tahu khan mereka. Tibalah saat kami masuk ke studio. Lagu pertama yang berjudul Mawarku (Funkop) dibawakan dengan apik oleh kami, pas pada ending lagu Dusta (Kapten), Ranggih kembali berbuat ulah, untung saja pada saat ending tak begitu "Ancur-ancuran".
Semoga perjuangan EsseNsiil berhasil mendapatkan hasil pada lomba kali ini amiiiiinnnnnnn......!!!

Dibalik tema cinta di dalam Essensiil

Mungkin para "E-Lo" bertanya-tanya, mengapa harus tema cinta yang slalu dibawakan oleh Essensiil. menurut pengakuan para personel Essensiil, tema cinta sangat mampu merasuk di jiwa para "E-lo" dan para penikmat musik. Alasan lain tema cinta juga cukup mewakili pribadi para personel Essensiil.
Lagu-lagu yang dibawain Essensiil juga sangat pas dengan suasana, seperti lagu Berjanjilah (UNGU), yang sengaja dibawain untuk menghormati sang vokalis yang baru aja balikan with luph-nya. disamping itu selama Essensiil main Essensiil tak luput dari tema cinta, begitu juga yang akan dibawain di acara Deteksi Band Competition. Essensiil akan membawakan lagu Mawarku dan Dusta yang sarat akan pesan cinta.
Tungguin ajaa penampilan Essensiil band di Smaxis....!!!!!

Essensiil mewakili SMAXIS di ajang Deteksi Band Competition !

Adanya event Deteksi Band Competition yang diadakan oleh deteksi dan honda, membuat minat para punggawa Essensiil untuk menunjukkan sekelumit kehebatannya untuk bermain musik. Pada awalnya kami mendapat saingan yang begitu berat yaitu S-Fresh, band alumni 20 yang sarat pengalaman.
Tapi keberuntungan kala itu mulai membayangi kami, kami band yang beranggotakan 4 orang yaitu Yan Azmi (Gitar/vokal), Yerry (Bass), Ranggih (Drum), dan Rizal (Gitar),k berhasil terpilih mewakili SMAXIS, dengan menyingkirkan S-Fresh di babak penyisihan kelas X. Hal itu terjadi karena persyaratan yang dibuat oleh kami labih cepat.
Di Deteksi Band Competition besok, kami tetap mengusung tema cinta dengan membawakan 2 buah lagu yaitu Dusta (Kapten), dan Mawakku(Funkop), doain aja kali Essensiil mampu berbicara banyak di event tersebut, dan untuk penggila musik di SMAXIS nantikan aja penampilan Essensiil Band, di acara-acara di SMAXIS. dan untuk semua band yang ada di SMAXIS aku harap hapuskanlah semua perbedaan, karena alangkah indahnya persahabatan dan kebersamaan!!
Dikutip dari : http://singluculucu.blogspot.com

Essensiil "Never Die"

Essensiil Never Die, kata yang pantas terucap di mulut para "E-Lo"(Essensiil Lovers), berkat kerja kerasnya selama ini Essensiil berhasil tetap eksis di jagad musik. Meskipun ada beberapa aral menghadang tapi Essensiil menunjukan kedewasaannya dalam bermain musik. Buktinya meski ditinggal 1 personil lama Essensiil langsung merekrut personel baru yang ga' kalah hebat, soalnya si personel anyar ini dulunya juga merupakan punggawa SEIGA band.
Setelah berhasil menciptakan lagu pertama yang diberi judul "Selalu terluka", kini Essensiil telah bersiap di lagu kedua mereka yaitu "Hanya dalam mimpi". Di lagu kedua ini image Essensiil lebih jelas karena pada lagu ini sudah mengusung tema "Love", yang sudah menjadi darah bagi Essensiil. Di lagu pertama dan kedua ini, dibikin oleh sang Vokalis, Yan Azmi. Tentu aja bakat ngarang lagu tersebut di ambil dari pengalamannya. Untuk para "E-Lo", nantikan aja lagu pertama dan lagu kedua Essensiil, bye........!!!!!

Essensiil dan S-Fresh

Dua band papan atas SMA 11 Surabaya khususnya kelasX ini, memang mempunyai banyak banget persaingan. Dalam hal bermusik kedua band ini cukup apik. buktinya pada saat Essensiil dan S-Fresh manggung di SMA 11 beberapa waktu lalu, sama-sama menunjukkan performater baiknya meski tak didukung dengan alat-alat musik yang sepadan.
Meskipun penampilan mereka tidak maksimal tapi tak membuat "E-Lo" dan "Frezzer"(Julukan bagi fans kedua band) menjadi kecewa, mereka tetap mendukung sepenuh hati band kesayangan mereka.
Untuk S-Fresh, kami dari Essensiil mengucapkan terima kasih atas dukungannya, tanpa S-Fresh Essensiil tak akan bosaapa-apa, thank you....!!!!!!